Lompat ke isi utama

Berita

BAWASLU ADAKAN SOSIALISASI PENGAWASAN PEMILU PARTISIPATIF TAHUN 2024

sosialiasasi pengawasan pemilu partisipatif 2024

Bawaslu Belitung Timur Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Tahun 2024 (9/8/2024)

Bawaslu Belitung Timur menggelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu untuk Masyarakat Kelapa Kampit, dalam rangka mengedukasi serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan pada Pemilu tahun 2024. Acara berlangsung di De Bebak Institute,  pada Jum’at, 9 Agustus 2024, dimulai pukul 13.30 WIB ini dihadiri oleh berbagai komunitas yang menjadi bagian integral dari masyarakat Kabupaten Kelapa Kampit. 

Kepala Sekretariat Bawaslu, Dony Setiawan, S.E, M.Han menegaskan komitmen untuk melibatkan seluruh lapisan masyarakat dalam kegiatan sosialisasi pengawasan Pemilu. Dalam pernyataannya, Dony menyampaikan, "Kegiatan ini ingin menggandeng seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali agar mereka paham dengan tahapan pemilu karena mungkin mereka tidak mendapat akses terhadap informasi kepemiluan dan turut mengawasi jalannya pemilu di setiap tahapan."

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah peserta yang mencerminkan keberagaman masyarakat dengan adanya keberagaman latar belakang peserta menjadi potensi besar dalam mendukung upaya meningkatkan pengawasan partisipatif masyarakat dalam pengawasan Pemilu, dan meneguhkan semangat demokrasi di tingkat lokal.

Tujuan utama dari kegiatan sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi jalannya Pemilu tahun 2024. Peserta diajak untuk secara proaktif memeriksa apakah wilayah sekitar rumah mereka sudah terdaftar dengan benar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Selain itu, mereka diharapkan dapat memberikan informasi kepada Bawaslu mengenai kegiatan masyarakat di lingkungan sekitarnya, sehingga Bawaslu dapat lebih memahami dinamika lokal yang mungkin berpengaruh pada proses Pemilu.

Para peserta juga didorong untuk menjadi mata dan telinga Bawaslu dengan memberikan informasi atau melaporkan dugaan pelanggaran pemilu yang mungkin terjadi di lingkungan sekitar mereka. Dengan demikian, masyarakat dapat turut berperan aktif dalam menjaga integritas dan keadilan Pemilu.

Sosialisasi ini diharapkan bukan hanya memberikan pemahaman mengenai pengawasan partisipatif, tetapi juga membuka ruang diskusi antara Bawaslu dan masyarakat pinggiran. Hal ini bertujuan untuk saling bertukar pandangan serta merumuskan langkah-langkah strategis guna meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan Pemilu mendatang. Bawaslu Kabupaten Purbalingga berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat pinggiran dan marginal dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas Pemilu. Dengan demikian, setiap suara warga negara diharapkan dapat terwujud secara adil dan demokratis, menciptakan suatu proses Pemilu yang transparan dan berintegritas.

Penulis : Humas Bawaslu Belitung Timur

Editor : Ryan