Gelar Rapat Pengelolaan Data Penanganan Pelangaran, Bawaslu Beltim Minta Jajaran Panwaslu Kecamatan Siap dalam Penanganan Pelanggaran
|
Rapat Pengelolaan Data Penanganan Pelanggaran Penetapan Peserta Pemilu dengan tema Rapat Teknis Penyusunan Formulir Kajian Penanganan Pelanggaran Pemilu di Kantor Bawaslu Kabupaten Belitung Timut, Kamis (2/3).
MANGGAR, beltimkab.bawaslu.go.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Belitung Timur (Bawaslu Beltim) gelar Rapat Pengelolaan Data Penanganan Pelanggaran Penetapan Peserta Pemilu dengan tema Rapat Teknis Penyusunan Formulir Kajian Penanganan Pelanggaran Pemilu di Kantor Bawaslu Beltim, Kamis (2/3).
Rapat yang mengundang Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwaslu Kecamatan) se-Kabupaten Belitung Timur ini bertujuan agar jajaran Panwaslu Kecamatan agar lebih siap dalam pembuatan kajian pada penanganan dugaan pelanggaran. Selain mengundang unsur Pimpinan, juga turut mengundang staf Sekretariat Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Belitung Timur.
“Pimpinan harus dapat memetakan Potensi Pelanggaran, dan harus naik grade dalam ilmu dan pemahaman, dan siap tampil di publik sebagai bentuk pencegahan” Ujar Anggota Bawaslu Beltim sekaligus Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Haris Alamsyah saat membuka rapat.
Haris berharap, Staf Sekretariat Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Belitung Timur agar tidak hanya menjadi penonton pada saat terjadi dugaan pelanggaran.
Hadir sebagai Narasumber Kepala Bagian Penanganan Pelanggaran, Penyelesaian Sengketa Proses dan Hukum Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Bawaslu Babel) Yaumil Ikrom menegaskan, pada saat terjadi dugaan pelanggaran apabila dilakukan Klarifikasi jangan sampai ada yang dikurangi atau dilebih-lebihkan.
Sebelum rapat ditutup, Yaumil berpesan agar tidak menyimpulkan sebelum ada bukti, sehingga dengan adanya Klarifikasi maka akan menemukan fakta yang kemudian dapat kita uji kebenarannya.
Penulis: Burhanudin Lutfi
Foto: Nano Nulyawan
Editor: Syeila Rahmadani
